Kita saling tahu semua tidak ada yang seperti dulu
Masing masing kita mengerti-tapi berusaha abai
Tiap-tiap kita mencoba menjadi diri yang lalu
berinteraksi dengan cara yang sama:
Aih-lucunya
Kalian tidak lelah? Kalian tidak jenuh berpura?
Tentu saja: kita tak mau saling menyakiti
Tak mau mengubah memori yang terlanjur indah
Masing masing kita tahu, bahwa
sesungguhnya yang terkirim dalam pesan pendek
dalam jejaring kini
adalah racauan kepalsuan
Kepalsuan yang menenangkan
Kepalsuan yang memang kita inginkan
Aku bahagia dengan kemayaan kita,
yang bisa aku nikmati bersama secangkir dokumentasi masa lalu
Dan begitu pula kalian, kan?
Berharap semua masih seperti dulu
Dan kita saling mengisi mimpi itu
Sebuah kepura-puraan yang indah: sahabat dan kenangan
nurrahma, YK, 21 Okt 14
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Bagaimana menurutmu?